IMPLEMENTASI VIRTUAL DOCUMENT PADA CLOUD COMPUTING
Link Jurnal
Metode Yang Digunakan
Analisis Model dan Infrastruktur
Pengumpulan Data dan Studi Literatur
Desain dan Perancangan Sistem
Pengujian Fungsional
Pengujian Kualitatif
Implementasi dan Evaluasi Sistem
Analisis Model dan Infrastruktur
Pengumpulan Data dan Studi Literatur
Desain dan Perancangan Sistem
Pengujian Fungsional
Pengujian Kualitatif
Implementasi dan Evaluasi Sistem
Pembahasan
Pada
saat aplikasi dijalankan, diperlukan pengaturan IP Address pada server serta
username dan password untuk administrator aplikasi. Administrator (admin)
mengatur pola penyimpanan dokumen pengguna, menambahkan dan mengurangi
pengguna, memberikan hak akses kepada pengguna berupa username dan password dan
mengatur hak pengguna. Data pengguna baik berupa data dokumen dan hak akses
merupakan data admin.
Selanjutnya
pengguna yang telah diberikan hak akses berupa username dan password dapat
menggunakan aplikasi dengan mengakses IP Address yang telah diberikan oleh
server cloud. Menu login ditampilkan terlebih dahulu, setelah proses login dilakukan
dengan benar kemudian ditampilkan menu utama untuk tampilan user. Pengguna
telah dapat bekerja dengan membuat dokumen pengolah kata, spreadsheet, dan
presentation pada tab Documents.
Pengujian Fungsional
Metode
pengujian dilakukan dengan menggunakan pengujian black box (kotak hitam) untuk
melihat respon sistem terhadap instruksi yang diberikan dan mengungkap
kesalahan sistem. Fitur-fitur sistem seperti yang telah dirancang sebelumnya
yaitu menyimpan, mengubah/mengedit dan membagikan/sharing dokumen
diujicobakan.
Pengujian
proses penyimpanan dilakukan pada tombol save, selanjutnya pengguna dapat
memberikan nama pada dokumennya. Pada bagian atas diberikan informasi hasil
proses penyimpanan. Dokumen yang telah tersimpan dilist pada menu utama dan
diberikan pilihan untuk mengedit/mengubah dan mengunduh dokumen. Pengujian
proses pengubahan/edit dokumen dilakukan pada list dokumen pada menu utama.
Setiap dokumen diperlihatkan nama, tanggal pembuatan, dan pada ujung informasi
diberikan tombol untuk mengedit dokumen. Proses pengeditan berhasil setelah
sistem menampilkan dokumen yang telah diseleksi dan dilakukan penyimpanan
kembali. Pengujian proses sharing dilakukan pada list dokumen di menu utama.
Dokumen yang ingin dibagi diseleksi terlebih dahulu, kemudian dipilih tombol
update file untuk memilih folder pengguna lain yang diinginkan. Hak akses
pemilihan pengguna lain diatur oleh admin. Setiap pengguna wajib memberikan
keterangan atau informasi kepada admin agar dibuatkan grup tersendiri bagi yang
ingin berkelompok membuat dan mengedit sebuah dokumen.
Pengujian Kualitatif Pengujian
kualitatif
dilakukan dengan menggunakan metode angket teknik simple random sampling
onliner (sampel onliner acak sederhana). Kuesioner online yang telah dibuat
dibagikan kepada civitas akademik yang biasa menggunakan internet dan aplikasi
dokumen. Terdapat 5 variabel penilaian pada kuesioner ini yaitu variabel
kemudahan akses, kemudahan penggunaan, daya tarik, fitur-fitur yang diberikan,
dan tampilan (interface) aplikasi. Setiap variabel diberikan skala penilaian
1-5 dengan skala 1 untuk respon “Sangat Buruk” dan skala 5 untuk respon “Sangat
Baik”.
Berdasarkan
hasil kuesioner didapatkan bahwa aplikasi dokumen untuk variabel kemudahan
akses, kemudahan penggunaan, daya tarik aplikasi, fitur-fitur yang diberikan,
dan tampilan (interface) aplikasi rata-rata telah mendekati skala respon sangat
baik. Ini berarti aplikasi dokumen berbasis virtual ini telah dinyatakan layak
digunakan untuk menunjang aktivitas dokumen civitas akademik. Namun terdapat
pula beberapa masukan dari para responden yang membangun seperti menyarankan
agar tampilan dibuat lebih menarik, penambahan tutorial penggunaan, penambahan
fitur lainnya serta penggunaan domain dan IP Public untuk mempercepat akses
aplikasi.
Grafik
Hasil kuesioner variabel kemudahan akses aplikasi dapat dilihat pada Gambar 11,
variabel kemudahan penggunaan aplikasi dapat dilihat pada Gambar 12,
variabel
daya tarik aplikasi dapat dilihat pada Gambar 13, variabel fitur-fitur aplikasi
dapat dilihat pada Gambar 14, variabel tampilan (interface) aplikasi dapat
dilihat pada Gambar 15.
Kesimpulan
Pengujian
fungsional membuktikan bahwa aplikasi dokumen ini telah dapat melakukan semua
fungsi hasil rancangan dan analisis sistem seperti membuat dokumen baru,
menyimpan, mengubah/mengedit, dan membagikan ke pengguna lain. Pengujian
kualitatif membuktikan bahwa aplikasi dokumen dalam variabel kemudahan akses,
kemudahan penggunaan, daya tarik, fitur-fitur, tampilan (interface) aplikasi
rata-rata telah mendekati skala respon sangat baik. Secara garis besar aplikasi
dokumen berbasis virtual ini telah dinyatakan layak digunakan untuk menunjang
aktivitas dokumen civitas akademik.
Subjek Jurnal
Implementasi
Sistem Grid Computing Berbasis Cluster di Prodi Ilmu Komputasi
Link Jurnal
Pembahasan
membangun
infrastruktur Grid computing berbasis pada cluster yang akan dijadikan sebagai
sumber daya back-end dengan menggunakan Globus Tookit sebagai midlleware
pengalokasian sumber daya.
Perancangan
dan implementasi instalasi sistem grid computing dilakukan di lingkungan
Universitas Telkom. Pada tugas akhir ini menggunakan satu buah cluster sebagai
sumber daya grid computing yaitu celebes cluster. Celebes cluster merupakan
dedicated cluster yang terdiri dari 3 buah node dan 1 headnode. Terdapat pula 1
buah server sebagai portal dan certificate authority manager dari sistem grid
computing ini. Dalam menghubungkan antar sistem tersebut digunakan jaringan
lokal kampus Universitas Telkom.
\
Kesimpulan
Sistem
grid computing dengan memanfaatkan cluster dapat dibangun dengan melakukan
konfigurasi condor sebagai local resource manager pada cluster dan konfigurasi
globus toolkit sebagai pengalokasi sumber daya sistem grid computing.
Optimalisasi
sumber daya dilakukan dengar mengatur konfigurasi condor_policy pada cluster
agar condor memprioritaskan antrian yang bersifat dedicated atau antrian yang
membutuhkan lebih dari satu core CPU sehingga semua core CPU dapat
terpakai.
Pada
kasus perkalian matriks yang dianalisis, sistem grid computing berhasil dijalankan.
Konfigurasi
globus toolkit dengan condor telah berhasil dan sudah berjalan dengan baik
sehingga lingkungan grid computing yang dibangun telah menyediakan resource
berbasis cluster.
Penyerahan
pekerjaan/submit job dapat dilakukan oleh user dengan terlebih dahulu
mendefinisikan kebutuhan, misalnya jobtype dan local resource manager yang
dibutuhkan.
Analsisan Jurnal Cloud Computing, Grid Computing, Dan Virtualisasi